Perkembangan Usia Kandungan Hingga 4 Bulan 1

Apa yang diharapkan pasangan ketika sudah menikah atau berkeluarga? Pastilah segera mendapat momongan, bukan?

Anak, merupakan satu satunya hal paling diimpikan dalam sebuah rumah tangga. Bukan hanya pasangan saja, namun orang tua dan anggota keluarga lainnya juga mengharapkan hal yang sama, yakni seorang bayi sehat dan lucu.

Sebagai pasangan muda, terlebih bagi anda calon ibu. Rasanya wajib mempelajari ilmu pengetahuan seputar perkembangan janin di dalam perut anda. Bagaimana tidak, pengetahuan anda akan hal tersebut tentu saja akan cukup menguntungkan demi kesehatan dan tumbuh kembang sang janin. Sudah tentu anda dan pasangan menginginkan bayi sehat sempurna saat ia lahir ke dunia, bukan?

Masa kehamilan sangat penting untuk dijaga dan diperhatikan, terlebih saat janin anda memasuki bulan ke 4. Usia kandungan 4 bulan menjadi poin yang perlu anda dan pasangan pertimbangkan penuh. Mengapa demikian? Karena pada rentang bulan ini, janin akan mengalami perkembangan cukup pesat serta memberi dampak besar terhadap bulan bulan selanjutnya.

Ada banyak hal yang akan anda rasakan saat umur kandungan memasuki 4 bulan. Bukan hanya terjadi pada janin saja, namun perubahan dan hal hebat lainnya juga terjadi pada diri anda sebagai calon ibu. Oleh sebab ini, kandungan yang berusia 4 bulan mesti dijaga, dirawat, dan diperhatikan sepenuh hati.

Semestinya lagi, perhatikan tersebut tidak hanya janin dapatkan dari anda calon ibu. Akan tetapi, pasangan yang bertindak sebagai calon ayah juga wajib memusatkan perhatiannya kapada anda dan calon bayi. Kerja sama yang terjadi antara anda dan pasangan pastinya akan memberi pengaruh baik bagi perkembangan dan pertumbuhan bayi.

Usia Janin 4 Bulan dan Hal yang Dirasakan Sang Ibu

Perkembangan Usia Kandungan Hingga 4 Bulan 3
Photo by freestocks.org from Pexels

Ketika masuk pada usia bulan ke empat, perut anda akan terlihat lebih membesar atau lebih membuncit. Kenapa hal ini bisa terjadi?

Perut hamil 4 bulan membesar disebabkan oleh pertumbuhan sang janin yang semakin ingin menampakkan kehadirannya dirinya. Apabila anda merasakan tidak ada perubahan ukuran perut di bulan ke 4 dengan bulan selanjutnya, segera periksa ke dokter kandungan. Karena ada banyak kemungkinan yang terjadi mengapa janin anda tidak tumbuh hingga menyebab kan perut semakin buncit.

Hal lain yang akan ditunjukkan oleh janin saat berusia 4 bulan adalah munculnya gerakan gerakan kecil di dalam perut sang ibu. Seperti menendang menendang dan gerakan gerakan kecil liannya. Namun rasanya bukan sebuah perkara besar jika hal ini terjadi pada anda, bukan?

Tidak berhenti sampai di situ saja, pada usia kehamilan 4 bulan anda cenderung akan merasakan banyak ketidaknyamanan dari segala sisi. Biasanya akan dimulai dari kesulitan saat berbaring, tidak enak dalam posisi tidur, kulit akan terasa kering dan keruh, adanya garis stretch mark, perut lebih sering merasa mual dan bahkan hendak muntah, bagian punggung terasa sakit, kaki seperti mati rasa (kram), bahkan adanya gejala mimisan bagi sebagian ibu.

Tenang saja, semua gejala yang disebutkan di atas merupakan hal normal dan umum dirasakan oleh kebanyakan ibu hamil. Akan tetapi, segera pergi periksa ke dokter khusus kandungan jika anda merasa gajala tersebut terjadi secara berlebihan. Misalnya, muntah berkepanjangan hingga anda tidak sanggup minum sedikit pun.

Meskipun begitu, kehadiran gerakan gerakan seperti tendangan dari janin adalah suatu kebahagiaan tersendiri bagi anda seorang ibu dan pasangannya. Bukan kah moment ini yang paling dinanti nanti? Maka, jaga dan rawat dengan baik kandungan anda agar ia bisa lahir sehat.
Sebagai ibu dan juga ayah, tentu saja penasaran apa yang terjadi pada janin usia kandungan 4 bulan. Nah, berikut ini telah disajikan secara ringkas untuk anda jadikan wawasan mendalam.

1. Janin Usia 18 Minggu

Ketika memasuki usia kehamilan 18 minggu, maka pertumbuhan janin yang berada di dalam perut anda berlangsung semakin cepat. Karena pertumbuhan pesat ini, menyebabkan anda lebih mudah lapar dan selalu ingin mengunyah sesuatu. Umur 18 minggu, janin di dalam kandungan biasanya mempunyai berat antara 190 sampai 200 gram dengan panjang bisa mencapai 14,2 cm.
Tidak hanya itu, pada usia janin 18 minggu pula, janin sudah mulai menampakkan gerakan gerakan aktif guna melatih otot pada tubuhnya. Saat ini, anda akan mulai merasakan gerakan gerakan tersebut apabila mengeluas bagian perut anda. Disarankan, anda lebih sering mengelusnya karena akan berdampak bagus bagi janin.

2. Janin Usia 19 Minggu 

Usia ini pula, janin akan melakukan tendangan, berguling, tinju, hingga menguap di dalam kandungan. Menariknya lagi, jenis kelamin sang buah hati sudah terlihat pada usia 18 minggu ini. Pasti tidak sabar ingin segera melakukan USG, bukan?

Jika pada usia minggu janin masih seberat 190 gram, maka ketika memasuki umur 19 minggu janin akan bertambah beratnya menjadi 240 gram dengang panjang sekitar 15,3 cm. Tentu, perut anda akan sedikit bertambah besar dan buncit dibandingkan dengan minggu sebelumnya.

Bayi 4 bulan dalam kandungan, saat masuk ke minggu 19 akan mengalami pertumbungan jauh lebih besar. Bukan hanya meningkat berat tubuhnya, namun sejumlah perkembangan lain juga mulai terlihat. Seperti terbentuknya saraf penciuman, saraf pendengar, hingga saraf penglihatan pada otak sang janin. Maka, sangat tidak heran pada rentang usia ini anda selaku ibu direkomendasikan mendengarkan nyanyian atau suara suara tertentu akan lebih merangsang janin.

Perkembangan lain yang mulai terlihat pada usia janin saat memasuki 19 minggu adalah mulai bermunculan rambut rambut halus dan membentuk secara sempurna. Tidak hanya itu saja, ginjal juga sudah terbentuk optimal pada janin hingga mampu memproduksi urin. Hal paling penting, pada usia ini lapisan pelindung berbentuk lilin yang dikenal sebagai vernix caseosa juga mulai timbul pada kulit bayi. Lapisan ini sendiri memiliki fungsi melindungi kulit bayi dari cairan ketuban sang ibu.

3. Janin Usia 20 Minggu 

Saat memasuki usia 20 minggu, janin berkembang dan tumbuh lebih cepat. Pada rentang waktu ini, janin di dalam kandungan anda sudah sebesar buang pisang, dengan berat mencapai 290 gram dan panjang sekitar 16, 5 cm. Jangan heran, perut anda pun akan terlihat semakin besar dan buncit pada usia ke 20 minggu ini.

Perkembangan yang terjadi pada janin pada usia ke 20 minggu ini, ialah janin semakin tumbuh besar. Kondisi ini tentu saja akan memberikan tekanan bagi anda jauh lebih besar pada bagian perut, paru, dan bahkan pada bagian kandung kemih. Tekanan yang diberikan oleh janin anda ini pastiny akan berdampak bagi ibu, misalnya kesulitan tidur atau bahkan ada rasa mual hingga terasa susah berjalan.

4. Janin Usia 21 Minggu

Ketika janin memasuki 21 minggu, maka janin akan tumbuh dan berkembang lebih bagus dibandingkan usia 20 minggu. Perkembangan janin 4 bulan di usia 21 minggu ini, bayi mempunyai panjang sekitar 26, 7 cm dengan berat mencapai 360 gram. Pada usia ini, panjang janin bisa mencapai wortel besar dan tentu saja akan membuat perut ibu tambah membesar.

Memasuki usia janin 21 minggu, bagian alis juga kelopak mata akan mulai terbentuk secara perlahan. Apabila bayi anda berjenis kelamin perempuan, maka vagian atau alat kelaminnya juga akan mulai terbentuk. Hal ini tentu saja membuat anda semakin bahagia.
Selain itu, usia 21 minggu gerakan yang terjadi pada janin juga semakin lihai dan dirasakan oleh anda sebagai ibu. Bahkan, tendangan kecil yang diberikan janin bisa membuat anda seketika terkejut dan tertawa sendiri.

Tips Kehamilan Usia 4 bulan

Perkembangan Usia Kandungan Hingga 4 Bulan 4
Photo by freestocks.org from Pexels

Ibu, rasanya tidak ada seorang ibu dan ayah pun di dunia ini yang mau melihat janinnya tidak sehat. Oleh karena itu, setiap orang tua pastilah akan melakukan hal terbaik supaya janin sehat di dalam kandungan dan bisa lahir ke dunia ini sesuai harapan. Nah, di bawah ini terdapat beberapa tips sederhana yang perlu anda lakukan pada saat memasuki usia kehamilan 4 bulan:

1. Olahraga
Saat hamil, khususnya ketika memasuki usia 4 bulan. Perkembangan, pertumbuhan dan posisi janin 4 bulan cenderung lebih baik. Untuk menunjang hal ini, sebaiknya sering seringlah berolahraga. Jika perlu, silakan cari tempat olahraga khusus untuk ibu hamil, agar gerakan olahraga anda lebih terkontrol dan terarah.

2. Perbanyak Air Putih
Air putih, bukan hanya baik bagi kesehatan anda. Akan tetapi, memperbanyak air putih juga membantu janin tetap sehat dan bersih.

3. Menghindari Stress
Bagi ibu, sebisa mungkin menghindari segala hal yang dapat membuat anda stress atau depresi. Karena, kondisi ini akan berdampak tidak baik terhadap perkembangan janin. Gejala stress dapat menyebabkan keracunan janin dan menyebabkan bayi lahir pada usia 7 bulan (premature). Parahnya lagi, jika lahir pada usia kehamilan 8 bulan bisa mengakibatkan usia bayi tidak bertahan lama.

4. Air Kelapa
Ketika hamil, pasti akan banyak orang menyarankan anda untuk meminum air kelapa. Kandungan air kelapa akan membantu melancarkan aliran darah bagi ibu dan janin, mengurangi rasa lelah pada ibu, dan antioksidan mencegah radikal bebas akibat polusi di lingkungan. Jadi, sudahkah minum air kelapa muda hari ini?

5. Sayuran
Saat hamil, terlebih ketika memasuki usia 4 bulan, sebaiknya anda banyak mengkonsumsi sayuran hijau. Sumber energi, nutrisi dan gizi yang dihasilkan sayuran akan membantu perkembangan sekaligus pertumbuhan janin anda.

6. Buah Buahan
Selain sayuran hijau, anda juga sangat disarankan mengkonsumsi buah buahan. Terutama buah alpukat, jeruk, apel, dan jenis buah buahan lainnya. jika anda merasa tidak suka memakan daging buah begitu saja, maka anda bisa mengkonsumsinya dalam bentuk jus, sop buah, salad dan sejenisnya.

7. Susu Ibu Hamil
Selanjutnya, konsumsilah susu ibu hamil. Karena, sejumlah vitamin dan kandungan terbaik bagi janin telah dimasukkan ke dalam susu hamil tersebut. Sehingga, sebagian besar dokter akan menyarankan anda untuk mengkonsumsi susu hamil.
Apabila anda mengalami alergi susu atau pun tidak menyukai susu, maka anda bisa meminta saran terbaik dari dokter kandungan anda dalam hal menjaga janin anda.

8. Periksa Ke Dokter Kandungan

Periksa Ke Dokter Kandungan
https://hellosehat.com/kehamilan/kandungan/berapa-kali-periksa-kandungan-saat-hamil/

Terakhir, cobalah untuk sering pergi periksa ke dokter. Jika perlu, lakukan pemeriksaan sebanyak 2 minggu sekali atau bisa seminggu sekali.
Nah, ibu apakah anda sudah melakukan semua tips di atas? Semoga janin anda tetap sehat di usia 4 bulan dan sehat selalu sampai ia lahir menjadi seorang bayi tampak atau cantik.

 

Leave a Reply
You May Also Like

Idealnya Usia Berapa Bayi Bisa Berjalan ? Melatih Anak Berjalan

Melatih Anak Berjalan – Benarkah anak usia 1 tahun sudah bisa berjalan…

Ketahui 4 Tips Memilih Susu Cair Yang Baik Untuk Anak

Susu cair dalam kemasan, entah itu kotak maupun botol memang sangatlah praktis dan…

Makna Luar Biasa Tersirat dalam Hari Anak Perempuan Sedunia

Dikutip dari laman unicef.org, peringatan Hari Anak Perempuan Sedunia diperingati setiap tanggal…

Gerakan Senam Ibu Hamil Untuk Melancarkan Persalinan

Saat memasuki trimester ketiga, ibu-ibu yang sedang hamil tentu sibuk dengan persiapan…