FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Kanker prostat menjadi bisa dihindari dengan rutin minum susu kedelai. Minimal dua kali sehari.
Ahli Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin, Prof dr Veni Hadju MSc PhD menjelaskan, susu kedelai mengandung isoflavon. Kandungan itu bersifat umum dalam mencegah kanker. Untuk memanfaatkan sebagai pencegah kanker harus dikonsumsi rutin. Bisa diminum dua kali dalam sehari dengan takaran secukupnya.
Susu kedelai ini, lanjutnya, merupakan sumber terbaik dari hormon phytoestrogen. Hormon unik dari tanaman yang tidak banyak memilikinya. Hormon ini mampu menghambat produksi hormon testosteron pada pria. “Dengan berkurangnya jumlah hormon testosteron pada pria secara signifikan, tentunya juga akan mampu mengurangi risiko kanker prostat. Peradangan-peradangan pun bisa teratasi,” ujarnya kepada FAJAR, Selasa, 13 Oktober.
Hal itu berkaitan dengan penegasan, Spesialis Urologi RS Hermina Makassar, Dr dr Azwar Amir SpU yang mengatakan bahwa masalah prostat saat ini masih dominan pada pembengkakan dan peradangan.
Ahli Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesia, Dr dr Khidri Alwi SKM MKes menambahkan, untuk penanganan kanker prostat juga baik dengan memilih makanan atau asupan yang tinggi vitamin E. “Karena sangat efektif mencegah kanker prostat,” katanya seperti dikutip dari Harian Fajar (Fajar Indonesia Network Grup).
Vitamin E merupakan istilah generik dari zat tokoferol yaitu vitamin larut lemak (fat soluble) yang secara alami terdapat di berbagai makanan, seperti minyak sayur, sereal, daging, unggas, telur, buah-buahan, sayuran, dan minyak gandum.
Kredit: Tautan sumber