Bagi Anda penggemar drama Korea (K-drama), apalagi drama bergenre romantis, When My Love Blooms jelas jangan sampai terlewatkan. Drama romantis yang baru tayang perdana di Korea pada 25 April 2020 di channel TvN ini dibintangi aktor papan atas Yoo Ji Tae dan Lee Boyoung, aktor yang juga merangkap anggota idol group GOT7 Park Jinyoung, serta pendatang baru Jeon Sonee.
Secara garis besar, When My Love Blooms menceritakan tentang perjalanan cinta pertama sepasang pria dan wanita, yang pernah menjalin hubungan asmara di usia 20-an ketika masih berada di bangku kuliah, yang nyatanya tidak berjalan mulus. Meski begitu, tahun berlalu dan masing-masing telah menjalani kehidupan mereka sendiri-sendiri, namun tanpa pernah saling melupakan satu sama lain.
Sinopsis Drama When My Love Blooms
Yoo Jitae memerankan sosok bernama Han Jaehyun, seorang pria berusia 40-an. Selain tampan, Jaehyun juga merupakan seorang pebisnis sukses nan ambisius. Sebagai seorang pengusaha ternama, Jaehyun seolah-olah tidak memedulikan hal-hal di luar kekayaan dan kehormatan.
Akan tetapi, sekitar 20 tahun sebelumnya ketika Jaehyun masih berstatus sebagai seorang mahasiswa (diperankan oleh Park Jinyoung), ia aktif berpartisipasi dalam pergerakan mahasiswa. Selama kuliah, Jaehyun jatuh cinta pada Yoon Jisoo (Jeon Sonee), yang merupakan cinta pertamanya. Setelah bertahun-tahun, Jaehyun dewasa kembali bertemu dengan Jisoo (Lee Boyoung) untuk pertama kalinya.
Yoon Jisoo sendiri merupakan seorang wanita berusia 40-an. Selain menjadi ibu, Jisoo juga merupakan karyawan kontrak, serta memiliki kejidupan yang sulit. Dan untuk pertama kalinya, Jisoo bertemu kembali dengan Han Jaehyun, cinta pertamanya selama ia masih berkuliah. Drama korea yang diperankan lee min ho
Jaehyun dan Jisoo dipertemukan kembali setelah tahun-tahun berlalu. Dan kali ini, mereka memiliki momen terindah untuk kedua kalinya dalam kehidupan mereka. Takdir membawa mereka berjumpa kembali, namun kali ini sebagai teman. Bagaimana pertemuan dua manusia ini akan mengubah hidup mereka di kemudian hari? Download drama korea sub indo
Daftar Pemain Drama When My Love Blooms
- Yoo Jitae sebagai Han Jaehyun.
- Park Jinyoung sebagai Han Jaehyun muda.
- Lee Boyoung sebagai Yoon Jisoo.
- Jeon Sonee sebagai Yoon Jisoo muda.
- Jang Gwang sebagai Yoon Hyeonggyu, ayah Yoon Jisoo.
- Lee Jongnam sebagai Jeong Sookjee.
- Chae Wonbin sebagai Yoon Jiyoung
- Go Woorim sebagai Lee Youngmin.
- Moon Seungkeun sebagai Jang San.
- Park Siyeon sebagai Jang Seokyeong.
- Park Minsoo sebagai Han Joonseo.
- Kang Youngseok sebagai Kang Joonwoo.
- Kim Hochang sebagai Jeong Yoongi.
- Nam Myeongryeol sebagai Han Inho, ayah Han Jaehyun.
- Son Sook sebagai Lee Kyeongja, ibu Han Jaehyun.
- Woo Jungwon sebagai Yang Hyejeong.
- Park Hansol sebagai Yang Hyejeong muda.
- Lee Taeseong sebagai Joo Youngwoo.
- Byung Han sebagai Joo Youngwoo muda.
- Min Seongwook sebagai Lee Dongjin.
- Eun Haeseong sebagai Lee Dongjin muda.
- Kim Jooryeong sebagai Seong Hwajin.
- Han Jiwon sebagai Seong Hwajin muda.
- Kim Yeonghoom sebagai Lee Sehun.
- Kim Youngah sebagai Choi Seonhee.
Fakta Menarik Drama When My Love Blooms
1. Rekan segrup Jinyoung tidak menonton When My Love Blooms.
Ketika ada salah satu anggota idol group K-pop yang meniti karir sebagai aktor, bukan hal asing bagi rekan setimnya untuk memberikan dukungan. Mulai dari menonton dramanya dan mengunggahnya ke akun media sosial masing-masing, sampai mengirimkan coffee truck atau food truck di lokasi syuting.
Jinyoung sendiri juga mendapatkan dukungan dari rekan-rekan setimnya di GOT7. Bahkan, salah satu anggota GOT7, Yugyeom, mengatakan bahwa ia bisa mengenang cinta pertamanya ketika menonton drama When My Love Blooms.
Akan tetapi, lain halnya dengan Bambam, yang mengaku kalau ia tidak menonton drama ini, meskipun ada Jinyoung dalam jajaran aktornya. Alasannya adalah karena jadwal tayang When My Love Blooms pada hari Sabtu dan Minggu yang bentrok dengan drama lain yang sudah ia ikuti terlebih dahulu. Karena dia tidak bisa meninggalkan drama tersebut, Bambam akhirnya tidak menonton When My Love Blooms.
2. Lee Boyoung awalnya tidak masuk daftar casting.
Son Jeonghyeon, sutradara When My Love Blooms, mengungkapkan kalau pada awalnya Lee Boyoung tidak masuk di dalam daftar aktris yang akan di-casting untuk drama ini. Alasannya, ketika proses casting berjalan, sang aktris tengah menjalani perawatan pasca melahirkan (postpartum).
Akan tetapi, karena merasa kalau Lee Boyoung akan klop dengan jalan cerita When My Love Blooms, tim produksi pun akhirnya mengirimkan salinan naskah kepada aktris tersebut. Yang tidak mereka sangka adalah bahwa Lee Boyoung merasa emosional begitu ia selesai membaca naskah yang dikirimkan kepadanya, bahkan hingga menangis. Lee Boyoung pun menceritakan kepada sang sutradara bahwa ia sangat tertarik membintangi drama ini.
3. Proses syuting yang tak mudah.
Jalan cerita drama When My Love Blooms yang juga menuturkan jalan cinta Jaehyun dan Jisoo selama kuliah di tahun 90-an memberikan tantangan tersendiri dalam proses produksi. Pasalnya, setting dan nuansa tahun 90-an harus diwujudkan serealistis mungkin.
Untungnya, kerja keras tim produksi berbuah manis. Sejak When My Love Blooms tayang perdana, para penonton telah menghujani pujian berkat penggambaran nuansa tahun 90-an yang realistis. Bagi para penonton, tim produksi telah sukses menghidupkan kembali memori para penonton berkat konsep setting tahun 90-an yang terasa alami dan nyata.
Di samping itu, proses syuting drama When My Love Blooms juga berjalan cukup sulit. Salah satu alasan utamanya adalah pemilihan lokasi syuting yang harus tepat agar bisa menghidupkan kembali vibe tahun 1990-an secara alami. Beruntung, pemerintah daerah Pulau Geoje memberikan izin kepada tim produksi untuk melakukan syuting di salah satu lokasi di pulau tersebut.
4. CGI dan teknik editing yang ciamik.
Bukan hanya nuansa ala tahun 90-an yang sukses diwujudkan serealistis dan sealami mungkin, tim produksi When My Love Blooms juga dipuji berkat teknik editing dan CGI yang ciamik. Sutradara Son Jeonghyeon mengungkapkan adanya trik tersendiri yang diterapkan oleh tim produksi dalam membuat latar belakang alias background pada setiap adegan drama.
Salah satunya adalah penggunaan tanda khusus oleh kru tim produksi ketika kamera fokus jarak dekat. Dengan demikian, hasil pengambilan gambar mampu membuat para penonton melihat tiap-tiap detail gerakan dari bagian tubuh aktor, bahkan gerakan kecil sekalipun. Dengan demikian, ekspresi dari toko bisa terasa lebih nyata.
Sementara itu, untuk mewujudkan nuansa background jarak jauh, tim produksi menerapkan teknik CGI. Hasilnya adalah sinematografi yang benar-benar menawan untuk drama When My Love Blooms, seperti adanya kelopak bunga sakura yang berguguran serta salju yang membuat mood romantis jadi makin menyentuh.
5. Pesan moral dalam jalan cerita drama.
Selain memberikan hiburan bagi para penggemar K-drama, sutradara Son Jeonghyeon juga memiliki tujuan untuk menyampaikan pesan khusus lewat drama When My Love Blooms. Dari jalan cerita drama, Son Jeonghyeon ingin menggambarkan soal kehidupan manusia, yang pasti memiliki baik momen indah maupun sulit.
Dalam drama When My Love Blooms, kisah antara Han Jaehyun dan Yoon Jisoo merupakan kisah sentimental yang menunjukkan keindahan masa lalu. Son Jeonghyeon mencoba menggambarkan perkembangan karakter kedua tokoh dari sosok masa lalu mereka dengan cara yang mampu membuat para penonton mengingat kembali kenangan cinta pertama mereka.
Mengapa Harus Menonton Drama When My Love Blooms?
Masih merasa ragu dan belum yakin juga ingin mulai menonton When My Love Blooms, pengganti drama hits Hi Bye, Mama! yang diperankan oleh Kim Taehee? Kalau Anda masih merasakan hal tersebut, coba simak 5 alasan utama mengapa Anda perlu menonton drama When My Love Blooms di sini!
1. Kisah cinta yang mendebarkan.
Mulai dari episode pertama, Anda akan diajak untuk menikmati dan menghayati jalinan asmara antara Jaehyun dan Jisoo yang bertemu untuk pertama kalinya di universitas. Setelah itu, Anda akan dibawa ke masa sekarang, di mana kedua bertemu sekali lagi dalam kondisi yang berkebalikan. Tapi, alasan perpisahan mereka berdua masih dibalut misteri yang pasti membuat penasaran.
Hanya saja, jalinan kisah mereka di masa muda yang bernuansa cinta pertama nan manis dengan bumbu idealisme dan semangat masa muda, yang diikuti dengan perubahan di antara kedua tokoh seiring dengan berjalannya waktu sukses telah membuat para penonton hanyut dan berdebar-debar sepanjang episode yang telah tayang. Sebagai penggemar K-drama, tentu Anda tak ingin melewatkannya, kan?
2. Penggunaan dua setting waktu yang dieksekusi dengan apik.
Selain unik, penggunaan dua setting waktu dalam penceritaan hubungan Jaehyun dan Jisoo juga sukses dieksekusi dengan sangat baik. Seperti yang sudah dijelaskan dalam fakta-fakta drama When My Love Blooms, setting jadul ala tahun 1990-an yang menggambarkan hubungan Jaehyun dan Jisoo muda ditampilkan secara alami. Sementara itu, perubahan karakter keduanya karena takdir dan perjalanan waktu ditampilkan dengan baik lewat performa Yoo Jitae dan Lee Boyoung yang sempurna.
3. Penggunaan alur maju-mundur yang membuat penasaran.
Bukan hanya penggunaan dua setting-nya saja, alur cerita di sepanjang drama When My Love Blooms ini juga menggunakan alur maju-mundur, yang cukup unik dalam dunia K-drama. Flashback menuju masa lalu Jaehyun dan Jisoo saat keduanya masih mahasiswa bukan hanya jadi selipan saja, tapi juga membangun perkembangan karakter keduanya dengan sangat baik. Apalagi, keduanya yang telah dewasa memiliki karakter yang jauh berbeda dibandingkan dua sosok mahasiswa idealis dan penuh semangat muda di masa lalu.
4. Chemistry yang baik antar pemain utama.
Karena penggunaan setting dan alur cerita yang demikian, baik Jaehyun dan Jisoo muda maupun dewasa sama-sama memiliki peran utama yang penting dalam drama When My Love Blooms ini. Menariknya, baik duet Yoo Jitae-Lee Boyoung maupun Park Jinyoung-Jeon Sonee sama-sama memiliki dinamika dan chemistry yang baik selama beradu akting di depan kamera.
5. Sub-konflik yang realistis di masa kuliah maupun dewasa.
Meskipun merupakan drama romantis, When My Love Blooms juga memiliki sub-konflik yang memperkuat cerita dan tidak sembarangan ditambah ke dalam naskah. Justru, berbagai sub-konflik yang berlangsung di drama ini, baik di masa muda maupun dewasa para karakter utama, sangat realistis dan dialami di kehidupan nyata.
Contohnya ketatnya persaingan di dunia kerja dan rumitnya proses transisinya dari masa kuliah, sulitnya seorang ibu tunggal yang harus bekerja untuk anaknya, perselisihan antara perusahaan besar dengan serikat pekerja, hingga bullying yang dialami anak di sekolah.
Nah, itulah sederet informasi mengenai drama When My Love Blooms yang saat ini sedang ramai dibicarakan para penikmat K-drama. Makin penasaran? Yuk, segera tonton dramanya sekarang juga!
Siapa Pemeran utama drama When My Love Blooms?
Yoo Jitae, Lee Boyoung, Park Jinyoung, Jeon Sonee.
Apa fakta menarik dari drama korea When My Love Blooms?
Rekan Segroup Jinyoung dari kpop group GOT7 tidak menonton drama When My Love Blooms, Lee Boyoung awalnya tidak masuk daftar casting, proses syuting yang tidak mudah, CGI dan teknik editing yang ciamik, Pesan moral dalam jalan cerita drama.
Mengapa drama korea When My Love Blooms harus ditonton?
Kisah cinta yang mendebarkan, Penggunaan dua setting waktu yang dieksekusi dengan apik, Penggunaan alur maju-mundur yang membuat orang makin penasaran, Chemistry yang baik dari pemeran utama, Sub-Konflik yang realistis di masa kuliah maupun dewasa.
