5 Langkah Awal Pendidikan untuk Membentuk Karakter

Komitmen bisa dikatakan merupakan salah satu langkah awal yang dapat dilakukan apabila memang ingin memiliki karakter yang baik, namun komitmen yang seperti apa nantinya dibutuhkan agar dapat mensukseskan pendidikan karakter? Mengenai hal ini yaitu disiplin dengan baik terhadap karakter itu sendiri. Tak hanya itu saja, dewasa ini memang masyarakat Indonesia dapat dikatakan bahwa sudah banyak yang sikapnya menyimpang dari moral, nilai-nilai, budaya bahkan hingga agama. Selain itu, jika dilihat untuk saat ini sudah ada banyak pula kejahatan-kejahatan dan perilaku buruk yang dilakukan banyak anak-anak remaja terlebih lagi yang masih duduk dibangku sekolah. Namun, yang mana semestinya bahwa anak-anak sekolah pada dasarnya dapat melakukan hal-hal yang baik dan menerapkan pula sebagaimana mestinya yang harus dilakukan oleh anak-anak tersebut selain berperilaku buruk. Oleh karena itulah, untuk membentuk sebuah karakter anak yang baik tentu bukan suatu hal yang mudah yang dapat dilakukan oleh orang tua dan guru. 

Selain itu, di sekolah juga telah diajarkan pendidikan kepribadian yang mana tujuannya yaitu untuk dapat mewujudkan perilaku yang baik yang mengedepankan keimanan dan juga kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Tak hanya itu saja, pendidikan kepribadian juga bisa diartikan sebagai pendidikan karakter yang nantinya dapat membentuk karakter yang baik khususnya pada diri sendiri. Oleh karena itu, landasan utama untuk bisa membentuk karakter yang baik tersebut tentunya akan datang dari keyakinan yang dimiliki oleh anak itu sendiri. Untuk itu, pendidikan Agama yang nantinya diajarkan oleh orang tua dan juga guru di sekolah tentu merupakan salah satu pedoman anak agar dapat membentuk karakter pribadinya yang baik. Jadi, untuk informasi mengenai hal seperti ini terlebih lagi tentang langkah awal pembentukan karakter maka Anda bisa melihatnya berbagai informasi bermanfaat seperti dibawah ini.

1. Belajar Disiplin Untuk Diri Sendiri

Tanpa adanya komitmen dengan cara disiplin untuk diri sendiri tentu membentuk sebuah karakter yang baik akan sia-sia saja. Bagaimana tidak? Jika Anda mulai untuk memahami bagaimana pendidikan atau karakter yang baik untuk seorang anak, namun Anda tidak mau belajar disiplin untuk diri sendiri tentu membuat Anda tidak dapat membentuk karakter yang baik tersebut. Untuk itu, belajarlah disiplin untuk diri sendiri dan pahami semua hal-hal yang baik sehingga Anda dapat membentuk karakter yang baik pula. 

Nah, ini bisa juga menjadi sebuah contoh yang dapat Anda lihat mengenai pendidikan untuk membentuk sebuah karakter. Dimana informasi ini akan kita bahas dari sudut pandang sekolah. Jadi, ketika seseorang ingin mempresentasikan mengenai pendidikan karakter serta dampaknya juga terhadap guru dan juga semua karyawan di sekolah. Dimana seseorang tersebut sengaja membahas agar lingkungan yang ada di sekolah tersebut dapat menjadi panutan atau padu dengan isu pendidikan karakter yang mana nantinya akan didengungkan oleh pihak sekolah yang bersangkutan. 

Untuk itu, dengan menjelaskan yang dimulai dari peraturan-peraturan sekolah hingga sampai ke peraturan kelas, tentu hal seperti ini akan membuat pihak sekolah menjadi lebih sadar tentang hal tersebut. Mengapa demikian? karena untuk membangun dan menjalankan pendidikan karakter yang baik untuk seorang anak tentu diawali dengan peraturan-peraturan sekolah yang bijaksana. Sebab jika sekolah tidak menerapkan peraturan yang baik maka para siswa atau anak-anak sekolah akan bersikap tidak sopan, tidak menghormati guru, tidak mematuhi peraturan di sekolah dan sebagainya sehingga terbentuknya karakter yang buruk. 

Namun, apabila sebaliknya dimana sekolah menerapkan peraturan yang ketat dan menjaga siswanya dengan baik serta mengajarkan anak-anak bagaimana dengan bersikap dengan sopan tentunya karakter para siswa akan jauh lebih baik. Namun, untuk membuat peraturan sekolah yang jauh lebih baik tentu sekolah tidak perlu terburu-buru dalam membuat peraturan tersebut, dimana para guru dan karyawan sekolah lainnya bisa melakukannya dengan step by step dalam langkah untuk mewujudkan karakter anak yang baik, namun yang terpenting adalah berkomitmen dalam melakukan, melaksanakan hingga peliharalah disiplin dengan baik sebagai salah satu penggerak pendidikan karakter tersebut, inilah kunci suksesnya yaitu disiplin.

2. Menanamkan Sifat Jujur

Pada dasarnya memang pendidikan karakter memang bukan suatu hal yang baru atau awam lagi. Pendidikan karakter ini tidak hanya bisa didapatkan disekolah saja, melainkan di rumah pun sangat penting untuk diajarkan dan menerapkan pendidikan karakter ini. Sebab jika Anda menginginkan anak memiliki karakter yang baik tentunya para orang tua dan juga guru harus mengajar anak-anak untuk berperilaku yang baik pula. Sebagai salah satu langkah awal pendidikan dalam membentuk karakter sang anak tentunya kalian bisa menanamkan pula sifat jujur pada diri sang anak. Langkah awal ini tentunya akan dapat membentuk sikap dan karakter anak yang jauh lebih baik.

Oleh karena itu, dari usia anak antara 5 sampai 6 tahun maka tanamkan dan bentuk sifat adab, yang mana tahapan atau langkah awal ini meliputi seperti sifat yang jujur, yang mana mengenal antara hal-hal yang salah dan benar, lalu mengenal pula antara yang baik ataupun salah hingga mengenal mana yang diperintahkan misalnya yaitu mengenai agama seperti beribadah. Jadi, jika para orang tua bisa menerapkan hal-hal seperti ini dengan cara yang benar maka akan dapat dipastikan pula sang anak bisa membentuk karakter yang bagus dan baik dalam dirinya. 

Tak hanya itu saja, hal seperti ini juga akan berhubungan pula dengan yang namanya disiplin. Sebab disiplin dari usia dini akan berhubungan erat dengan kesuksesan dimasa akan datang. Apapun yang memang hendak ingin dicapai dalam kesuksesan tentu disiplin merupakan hal dasar utamanya. Selain itu, penting juga untuk Anda ketahui bahwa pendidikan karakter itu memang cenderung tidak akan pernah tersentuh dengan secara nyata apabila hanya sebatas proses pemahaman saja mengenai karakter ataupun hanya bersifat informasi saja tanpa adanya sebuah tindakan. Oleh karena itu, jika Anda sudah mendapatkan berbagai informasi mengenai pendidikan karakter baik itu orang tua ataupun para guru di sekolah maka lakukan tindakan dengan baik sehingga anak-anak dapat membentuk karakter yang bagus dan baik pula.

Berikutnya penting juga untuk Anda pahami khususnya bagi para guru di sekolah, dimana saat ini sudah banyak sekali pula berita-berita yang memberitakan mengenai kasus jual beli kunci ujian, plagiarisme, contek-mencotek hingga kasus kriminal yang dilakukan langsung oleh para pelajar sekolah, tentu hal seperti ini merupakan karakter yang tidak baik yang dimiliki oleh para pelajar dan ini juga dapat menunjukan bahwa nilai-nilai realisasi karakter bangsa tidak dapat terwujud dengan baik dan nyata. Hal seperti ini muncul tentunya diakibatkan dengan rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia yang membuat anak-anak bersikap tidak baik dan tidak dapat diatur. Faktor seperti ini tentunya dipengaruhi oleh:

• Rendahnya sarana fisik 
• Rendahnya kesempatan untuk pemerataan pendidikan. 
• Rendahnya kualitas pengajar dari guru. 
• Visi dan moralitas pendidik sangat rendah sehingga karakter anak yang dibentuk cenderung buruk. 
• Mahalnya biaya pendidikan tentu membuat menjadi masalah serius di dalam negeri ini. 
• Rendahnya mengenai relevansi pendidikan terhadap kebutuhan. 

Untuk itu, anggaran pendidikan yang terbilang tinggi tentu tidak menjamin sarana fisik yang bagus atau baik hingga sampai biaya pendidikan yang terjangkau, penyebab mengenai hal ini jelas moralitas masyarakat yang sangat mementingkan golongan, mendapatkan keadaan yang tepat hingga kepentingan pribadi. Namun, keenam halangan atau faktor seperti yang telah disebutkan seperti diatas akan dapat hilang apabila nilai-nilai luhur dan juga pendidikan karakter dapat benar-benar terealisasikan dengan baik. Oleh karena itu, jika ingin mendapatkan hasil yang maksimal terhadap permasalahan seperti diatas tentu diperlukan sebuah terobosan yang baik di dunia pendidikan sehingga bisa menciptakan generasi muda yang berprestasi tinggi dan berkarakter yang baik.

3. Melatih Diri Untuk Bisa Bertanggung Jawab Dengan Baik

Berikutnya dapat melatih diri agar bisa bertanggung jawab dengan baik. Dimana untuk membangun sebuah karakter yang baik ada banyak hal yang harus dilakukan salah satunya yaitu belajar bertanggung jawab. Selain disiplin diri sendiri tentunya bertanggung jawab merupakan langkah awal untuk membangun sebuah karakter yang bagus. Langkah seperti ini biasanya meliputi seperti menjalankan perintah ibadah, jadi, dengan menjalankan kewajiban tersebut maka sang anak bisa jauh lebih bertanggung jawab dengan perintah tersebut. Namun, perlu juga untuk diketahui bahwa ada sebaiknya untuk menjelaskan dengan baik mengenai tanggung jawab sehingga anak-anak bisa jauh lebih paham dengan apa yang dimaksud dengan tanggung jawab. 

4. Membentuk Kemandirian

Langkah yang satu ini tentunya akan dapat melatih anak agar bisa belajar untuk menerima resiko terhadap apa yang terjadi. Hal seperti ini yaitu sebagai salah satu bentuk konsekuensi apabila anak tersebut tidak mau mematuhi perintah yang diberikan serta dididik dengan baik agar dapat membedakan yang mana yang baik dan juga yang buruk. Biasanya langkah seperti ini dilakukan dan diterapkan untuk anak-anak berusia 11 hingga 12 tahun sehingga anak-anak tersebut bisa jauh lebih bertanggung jawab dan dapat membentuk kemandiriannya dengan baik. 

Begitu juga dengan yang terjadi di sekolah, dimana untuk mencapai karakter yang bagus tentu dibutuhkan komitmen dari setiap perangkat sekolah sehingga pendidikan karakter untuk anak bisa dapat terus berjalan dengan baik. Tak hanya itu saja, dampak dari pendidikan karakter tersebut tentunya akan dapat membangun individu agar bisa mengenali dirinya sendiri serta mampu untuk menetapkan tujuan pendidikannya. 

5. Sikap Bermasyarakat

Untuk tahapan ataupun langkah berikutnya anak harus bisa ditanamkan pula sikap bermasyarakat. Dimana untuk usia anak diatas 13 tahun keatas tahapan ini sangat penting untuk diterapkan. Sebab langlah ini merupakan dapat melatih kesiapan sang anak bisa bergaul dengan baik dimasyarakat dengan berbekal pada pengalaman yang sebelumnya. Nah, apabila anak tersebut mampu melaksanakannya dengan baik maka untuk usia selanjutnya hanya diperlukan untuk penyempurnaan hingga pengembangan yang secukupnya saja. 

Oleh sebab itu, pendidikan yang nantinya diajarkan oleh guru di sekolahnya merupakan proses ataupun langkah untuk membentuk karakter anak yang kurang baik menjadi jauh lebih baik lagi, sehingga memang di usia sekolah anak-anak tersebut memang sangat perlu diawasi dan dikontrol dengan baik. Hal ini dilakukan agar pendidikan yang didapatkan nantinya tidak disalahgunakan serta bisa diterapkan dengan baik dan juga benar.

Selain itu, pendidikan karakter ini memang sebenarnya telah ada sejak dulu, yang mana meliputi keluarga, sekolah dan masyarakat. Oleh karena itu, untuk membangun karakter yang berpendidikan tentu para anak-anak harus bisa selalu paham dengan ketiga hal tersebut. Untuk mendapatkan pendidikan karakter yang baik tentu artinya diperlukan dan dibutuhkan sikap yang berkomitmen serta disiplin sehingga pelaksanaan pendidikan karakter itu sendiri dapat berjalan dengan baik dan itu semua akan dapat dimulai dari kita sendiri.