Cara menurunkan darah tinggi – Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan salah satu gangguan kesehatan yang terjadi secara diam-diam tapi sangat berbahaya jika tidak diatasi dengan baik. Di samping itu, hipertensi bisa menyebabkan komplikasi penyakit yang berkaitan dengan kardiovaskular, salah satunya ialah penyakit jantung.
Adapun salah satu cara terpenting yang bisa menurunkan atau menstabilkan tekanan darah ialah dengan mengubah pola makan atau diet. Selain itu, jenis asupan makanan yang harus dikonsumsi juga termasuk jenis makanan penurun darah tinggi. Sehingga penderita hipertensi tidak bisa sembarangan mengonsumsi makanan tertentu. Selain itu, penderita hipertensi juga harus mengimbangi hidup sehat dengan berolahraga secara rutin.
Makanan dan Minuman Untuk Menurunkan Darah Tinggi
Jika Anda bertekad untuk sembuh dari hipertensi, sebenarnya ada banyak makanan dan minuman yang bisa menurunkan darah tinggi dengan harga terjangkau serta bisa dijumpai di lingkungan sekitar Anda. Anda bisa menambahkan beberapa makanan penurun tekanan darah dalam pola makan atau diet yang sedang dijalani. Untuk lebih jelasnya, berikut Kami ulas beberapa minuman dan makanan penurun tekanan darah tinggi, di bawah ini :
- Tempe
Tempe adalah hasil fermentasi dari kacang kedelai yang mengandung sejumlah protein nabati yang sangat baik bagi kesehatan tubuh. Salah satunya ialah dapat menurunkan tekanan darah tinggi, karena tempe mengandung probiotik. Mungkin kita sering menjumpai manfaat probiotik untuk menyehatkan dan melancarkan sistem pencernaan, namun selain itu ternyata probiotik juga berkhasiat untuk menurunkan darah tinggi. Maka dari itu, Anda dapat memilih makanan olahan hasil fermentasi lain dengan kandungan probiotik, di samping tempe sebagai jenis makanan yang dapat menurunkan tekanan darah.
- Bawang Putih
Bawang putih termasuk sejenis makanan yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi dan khasiatnya sebenarnya sudah sangat terkenal dikalangan masyarakat. Manfaat bawang putih sebenarnya tak hanya dijadikan sebagai antibiotik alami dan bumbu dapur saja, tetapi juga dapat meningkatkan kandungan oksida nitrat yang ada dalam tubuh. Kandungan oksida nitrat bisa membantu melemaskan dan melebarkan pembuluh darah sebagai salah satu penyebab turunnya tekanan darah.
- Yoghurt
Yoghurt sebagai olahan hasil fermentasi susu, juga memiliki kandungan kalsium yang efektif mencegah dan menurunkan hipertensi. Alangkah baiknya konsumsi yoghurt tanpa pemanis sebagai minuman penurun darah tinggi. Tapi jika Anda kurang suka yoghurt, alternatif lain yang bisa dipilih ialah susu skim sebagai kalsium rendah lemak yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi pada penderita hipertensi.
- Kacang Pistachio
Salah satu makanan penurun tekanan darah tinggi lainnya ialah kacang pistachio, sebagai camilan sehat. Kacang pistachio ini bisa menurunkan hipertensi dengan cara memperlambat kinerja detak jantung, mengurangi penyempitan dan ketegangan pada pembuluh darah.
- Kayu Manis
Kayu manis selain sebagai penambah aroma masakan, juga ternyata memiliki sejumlah khasiat bagi kesehatan. Salah satunya ialah dapat menurunkan tekanan darah untuk jangka waktu pendek. Anda bisa mencampurkan antara makanan penurun hipertensi ini dengan oatmeal atau buah-buahan yang menyegarkan.
- Buah Kiwi
Kiwi juga termasuk salah satu jenis buah penurun darah tinggi yang rasanya sangat menyegarkan. Penelitian menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi sebanyak 3 buah kiwi bisa menurunkan hipertensi selama 24 jam, hal ini lebih efektif dibandingkan mengkonsumsi buah apel.
- Oatmeal
Tak sedikit orang yang enggan memakan oatmeal, mengingat rasanya memang tawar, tapi jika Anda tahu manfaat baik dari oatmeal tentu Anda bersedia mengkonsumsinya. Hanya dengan 1 mangkuk oatmeal secara rutin setiap hari, tentu sudah cukup memberikan perubahan pada tekanan darah Anda. Akan tetapi bagi Anda yang tidak suka karena rasanya yang tawar, bisa menambah rasa dengan potongan pisang, tambahan kismis atau blueberry, karena semua makanan tersebut bisa menurunkan hipertensi.
- Seledri
Kini Anda tak perlu lagi mengabaikan atau menyisihkan seledri saat mengkonsumsi sup ayam atau sup sayuran. Karena seledri selain sebagai penghias juga dapat membantu meningkatkan kinerja jantung dan pembuluh darah. Di samping itu, manfaat seledri juga dapat menyeimbangkan kandungan kadar gula didalam darah sekaligus dapat membantu melangsingkan tubuh.
- Buncis
Buncis seringkali dianjurkan bagi para penderita diabetes, mengingat manfaatnya bisa menyeimbangkan kadar glukosa dalam darah. Tapi berdasarkan penelitian lebih lanjut, menyebutkan bahwa sayuran ini juga bisa dijadikan sebagai sayuran penurun darah tinggi bagi penderita hipertensi.
- Wortel
Untuk mengatasi hipertensi, Anda juga bisa memanfaatkan wortel sehingga dapat menimbulkan perubahan tekanan darah. Selain dikunyah langsung, wortel juga bisa dikonsumsi dengan cara dijadikan sebagai minuman jus. Selain baik bagi kesehatan mata, ternyata wortel juga dipenuhi kandungan potassium dan antioksidan, dimana kedua kandungan tersebut berperan aktif untuk menstabilkan tekanan darah.
- Kentang Panggang
Jika mengonsumsi kentang panggang secukupnya, tentu saja Anda tak perlu khawatir program diet Anda gagal. Terlebih lagi sekarang ini, Anda tengah berusaha untuk menstabilkan tekanan darah. Ini disebabkan jika dalam kentang panggang terkandung kurkumin sebagai zat yang bisa menyebabkan tekanan darah menurun.
- Susu Skim
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa susu skim bisa menjadi alternatif pilihan penurun tekanan darah selain yoghurt. Susu Skim memiliki kandungan kalsium tinggi untuk membantu menurunkan hipertensi. Tak hanya itu saja, susu skim juga memiliki kandungan lemak rendah sebagai makanan sekaligus minuman untuk menurunkan tekanan darah. Berdasarkan penelitian dari Journal of Human Hypertension pada 2012, telah terbukti bahwa dengan mengonsumsi susu lemak rendah bisa menurunkan resiko hipertensi. Walaupun kalsium berperan penting untuk menurunkan hipertensi, namun ada komponen-komponen lainnya juga yang mungkin berperan, seperti halnya senyawa peptide yang terkandung pada susu.
- Buah Berry
Kelompok buah-buahan berry, khususnya blueberry memiliki kandungan senyawa flavonoid. Berdasarkan penelitian telah menunjukkan bahwa senyawa flavonoid bisa mencegah hipertensi sekaligus bisa membantu menurunkan tekanan darah. Anda bisa menambahkan strawberry, raspberry, dan blueberry pada sereal atau yoghurt.
- Ikan
Beberapa macam ikan tertentu, tak terkecuali ikan trout mengandung vitamin D untuk membantu menurunkan hipertensi. Manfaat ikan untuk menurunkan tekanan darah ini sudah diteliti berdasarkan penelitian dari Nutrition Journal yang menyebutkan jika mengonsumsi ikan berlemak, salah satunya salmon sebanyak 3 kali dalam seminggu dapat menurunkan tekanan darah dialostik dalam waktu selama 8 minggu lebih.
Para peneliti juga mengatakan bahwa dari penelitian sebelumnya sudah ditemukan jika ikan salmon mengandung asam lemak omega 3 yang dapat menurunkan tekanan darah. Akan tetapi, Anda juga harus memperhatikan cara pengolahan ikan tersebut. Penambahan garam pada ikan justru bisa meningkatkan tekanan darah. Sebaiknya konsumsi garam setidaknya 6 gram per hari untuk mengontrol tekanan darah. Selain itu, Anda juga bisa mengolah ikan dengan mengoleskan minyak zaitun pada ikan dengan tambahan lada hitam dan panggang sampai matang.
- Flaxseed
Flaxseed juga mengandung omega 3 yang dipercaya bisa menurunkan hipertensi. Berdasarkan penelitian dari jurnal Hypertension menyebutkan bahwa dengan mengkonsumsi flaxseed bisa menurunkan tekanan darah dalam waktu 6 bulan pada penderita hipertensi. Flaxseed juga memiliki kandungan lignin, asam alfa linolenic, serat dan peptide yang bisa berpengaruh pada kondisi tekanan darah.
- Kacang lima
Kacang lima mengandung kalium yang juga dapat dijadikan sebagai makanan yang dapat menurunkan tekanan darah. Tak hanya itu, kandungan protein dan serat pada kacang lima juga baik bagi penderita hipertensi. Adapun cara menurunkan darah tinggi dengan kacang lima ini caranya cukup merebusnya kemudian langsung mencampurkannya bersama sayuran lain atau langsung memakannya. Tapi ingat, cukup tambahkan sedikit garam saja pada olahan kacang lima tersebut.
- Cokelat
Anda tentu tak menyangka bila cokelat bisa menurunkan hipertensi. Cokelat mengandung senyawa flavonoid tinggi yang bisa membantu menurunkan hipertensi. Penelitian dari BMC Medicine pada tahun 2010 telah menyebutkan jika mengkonsumsi dark chocolate sangat dianjurkan untuk menurunkan darah tinggi khususnya bagi orang yang mengalami pra hipertensi atau hipertensi
Flavonoid yang terkandung pada dark chocolate berkaitan dengan proses pembentukan senyawa oksida nitrat untuk melebarkan sistem pembuluh darah, karenanya dapat melancarkan sirkulasi darah. Alhasil bisa menurunkan hipertensi. Dengan kandungan kakao yang semakin tinggi pada produk cokelat, tentu saja semakin menyehatkan tubuh.
- Rempah-Rempah
Solusi lainnya untuk mengatasi hipertensi ialah dengan mengkonsumsi rempah-rempah. Seperti halnya oregano di samping kayu manis dan bawang putih, juga dapat menurunkan tekanan darah tinggi pada penderita hipertensi.
- Buah Semangka
Buah-buahan lainnya selain berry yang juga dapat menurunkan tekanan darah ialah buah semangka. Dalam semangka terkandung asam amino citrulline untuk meningkatkan produksi senyawa oksida nitrat sebagai senyawa penurun tekanan darah.Karena itu, dengan mengkonsumsi buah semangka secara rutin, secara perlahan tekanan darah Anda akan mengalami perubahan.
- Buah Delima
Delima tak hanya memiliki rasa manis saja dengan tampilannya yang unik, tetapi juga ternyata bisa membantu menurunkan hipertensi jika Anda meminum jus dari buah delima. Akan tetapi, Anda tak perlu repot-repot harus membuat minuman jus buah delima, sebab Anda bisa langsung mengkonsumsi buah delima secara langsung sebagai tambahan makanan untuk menurunkan tekanan darah tinggi.
- Sayur Bit
Sejenis sayuran penurun tekanan darah lainnya ialah sayur bit karena mengandung oksida nitrat untuk menurunkan hipertensi. Anda bisa memasak sayur ini sebagai hidangan pendamping nasi ataupun bisa dijus.
- Buah Pisang
Buah pisang terkenal sebagai buah dengan kandungan tinggi potassium. Dimana kandungan potassium didalamnya sangat efektif untuk menurunkan tekanan darah. Tak hanya pisang, beberapa jenis makanan penurun tekanan darah tinggi lainnya ialah ubi, alpukat, tuna, jamur, tomat, dan lain sebagainya.
- Dandelion
Bunga dandelion juga bisa Anda manfaatkan sebagai makanan untuk penurun darah tinggi. Hal ini dikarenakan bunga dandelion khususnya pada akarnya mengandung potasium tinggi. Selain itu, dandelion juga memiliki sifat diuretic yang dapat membantu mengeluarkan kelebihan cairan di dalam tubuh.
Itulah 23 jenis makanan penurun darah tinggi dengan cepat yang bisa Anda coba untuk mengobati hipertensi secara rutin. Anda cukup memilih salah satunya saja. Akan tetapi, tetap konsultasikan kondisi Anda pada dokter untuk selalu mengecek tekanan darah tinggi sampai mengalami perubahan.